Wakaf SMP Islam Ibnu Umar

Belajar Bahasa Arab dengan Kitab Al-Muqoddimah Al-Ajurumiyah 02

 


Belajar Bahasa Arab dengan Kitab Al-Muqoddimah Al-Ajurumiyah 02

BELAJAR KITAB AL MUQODIMAH AL AJURUMIYAH-002

________________________________________

PEMBAGIAN KATA ARAB

——————————

وأقسامُه ثلاثة: اِسمٌ ، وفعلٌ، وحَرفٌ جاءَ لمَعنى.

"Macamnya ada tiga; isim (kata benda), fiil (kata kerja) dan huruf yang bermakna."

——————————

Penjelasan:

Lafal yang digunakan orang Arab dalam berbicara, menulis, belajar, membaca tidak lepas dari salah satu dari tiga macam, yaitu; isim, fiil atau huruf.

Isim secara etimologi adalah sesuatu yang bernama. Sedangkan secara terminologi, isim adalah kata yang menunjukkan makna pada dirinya sendiri dan tidak mengandung interpretasi waktu. Misal:

Muhammad: مُحَمَّدٌ

Ali: عَلِيٌّ

Lelaki: رَجُلٌ

Onta: جَمَلٌ

Sungai: نَهْرٌ

Apel: تُفََّاحَةٌ

Lemon: لَيْمُوْنَةٌ

Tongkat: عَصًا

Fiil secara etimologi adalah kejadian. Sedangkan secara terminologi, fiil adalah kata yang menunjukkan makna pada dirinya sendiri dan mengandung interpretasi waktu lampau, sekarang dan yang akan datang. Contohnya;

          كَتَبَ berarti “menulis” dan mengandung interpretasi waktu lampau.

          يَكْتُبُ berarti “menulis” dan mengandung interpretasi waktu sekarang.

          اُكْتُبْ berarti “tulislah” dan mengandung interpretasi waktu yang akan datang.

Fiil dibagi menjadi tiga macam;

     – Madhi,

     – Mudhari,

      – Amr.


1. Madhi adalah kata kerja yang menunjukkan perbuatan yang terjadi sebelum waktu berbicara.

Misal:

telah menulis : كَتَبَ

telah paham: فَهِمَ

telah keluar: خَرَجَ

telah mendengar: سَمِعَ

telah melihat: أَبْصَرَ

telah berbicara: تَكَلَّمَ

telah meminta ampun: اِسْتَغْفَرَ

telah berserikat: اِشْتَرَكَ

2. Mudhari’ adalah kata kerja yang menunjukkan perbuatan yang terjadi waktu berbicara atau sesudahnya.

Misal:

sedang/akan menulis: يَكْتُبُ

sedang/akan memahami: يَفْهَمُ

sedang/akan keluar: يَخْرُجُ

sedang/akan mendengar: يَسْمَعُ

sedang/akan menolong: يَنْصُرُ

sedang/akan berbicara: يَتَكَلَّمُ

sedang/akan berserikat: يَشْتَرِكُ

3. Amr (kata perintah) adalah kata kerja yang menunjukkan perbuatan yang dituntut terjadi setelah berbicara.

Misal:

tulislah: اُكْتُبْ

pahamlah: اِفْهَمْ

keluarlah: اُخْرُجْ

dengarlah: اِسْمَعْ

tolonglah: اُنْصُرْ

berbicaralah: تَكَلَّمْ

minta ampunlah: اِسْتَغْفِرْ

berserikatlah: اِشْتَرِِكْ

Huruf secara etimologi adalah tepi. Sedangkan secara terminologi, huruf adalah kata yang menunjukkan makna manakala bergandeng dengan kata yang lain. Kata (مِنْ) adalah huruf, kata ini memiliki makna “dari”. Akan tetapi makna tersebut tidaklah bisa ditetapkan sebelum kata tersebut bergandengan dengan kalimat lain yang tepat konteksnya. Misalnya:

ذَهَبْتُ مِنَ الْبَيْتِ

"Saya pergi dari rumah."

*******

Diringkas dari Kitab At Tuhfah As Saniyah syaikh Muhyidin Abdul Hamid

Penulis: Ustadz Abu Ahmad Eko Haryono, S.T., M.Eng.

Yogyakarta, 15 April 2016

Artikel: www.ibnuumar.or.id

Posting Komentar

0 Komentar